Mungkin sebagian dari kita belum mengetahui tentang salah satu wisata terbaik di indonesia ini. Wisata yang terletak di bagian utara pulau sumbawa ini disebut Pulau Moyo. Pulau Moyo merupakan objek wisata kelas dunia yang ada di Indonesia. Wisatawan mancanegara seperti Lady Diana dan Mick Jagger pernah berlibur di pulau ini.Berada sekirar 2,5 Km dari Pulau Sumbawa dan termasuk dalam Kabupaten Sumbawa Besar, Nusa Tenggara Barat, Pulau Moyo termasuk kawasan ekslusif karena dikelola Amanwana Resort. Menawarkan keindahan dan keaslian alam membuat Pulau Moyo banyak diminati wisatawan asing yang mencari ketenangan dalam berlibur.
Objek wisata yang ditawarkan Pulau Moyo cukup beragam di antaranya wisata air terjun, aneka burung langka dan keindahan bawah laut tentunya dengan didukung oleh akomodasi dengan standar internasional.
Begitu ekslusifnya Pulau Moyo membuat wisatawan harus menyiapkan biaya cukup besar untuk menikmatinya, sehingga objek wisata ini sangat jarang dikunjungi oleh wisatawan domestik.
Untuk mencapai Pulau Moyo, kita dapat melakukan perjalanan dari Bali ke Sumbawa besar yang kemudian dilanjutkan dengan perjalanan darat sekitar 10-12 menit ke Air Bari, sebuah kampung pesisir di Sumbawa Besar. Dari Ai Bari perjalanan dilanjutkan dengan speedboat sekitar 15 menit menuju Pulau Moyo.
Jika tidak ingin melakukan penerbangan lewat Sumbawa, penerbangan dapat dilakukan melalui Lombok. Dari Lombok Anda dapat melakukan perjalanan darat dan melakukan penyeberangan dari Pelabuhan Khayangan ke Pelabuhan Tano yang kemudian dilanjutkan dengan perjalanan darat menuju Sumbawa Besar. Perjalanan itu menempuh waktu kurang lebih lima jam dengan menggunakan mobil. Sebuah perjalanan yang singkat mengingat kita sedang menuju salah satu surga Indonesia. Let's Enjoy it, and don't forget to make some moment over there. OK
aku pernah kepulau ini, mmg jempolan indah bgt dan bener bgt utk pergi kesini perlu merogoh kocek dalam dalam, krn rumor penduduk sekitar mengatakan klo ingin menginap di hotel yg ada di pulau ini tarif berada di kisaran Rp.10 juta, jadi aku dan kawanku waktu itu mengakalinya tidak menginap dihotel itu lantaran tarif yg sebegitu tingginya melainkan menginap dirumah penduduk yg juga tak kalah asiknya, disamping mrk masih primitif dan tergolong aneh melihat kita, tapi mrk semua sangatlah welcome <3 <3 <3
BalasHapusBagi yg ingin kesini tp ingin menempuh jalur sprt saya, yakni menginap diperumahan penduduk lokal, disarankan jangan kaget lantaran lampu hanya hidup saat menjelang malam saja, setelah itu kita rely on mother nature alias back to basic!!!! tapi sumpah pulau ini indah banget, ga bakalan menyesal pergi berlibur kesini, baik itu wisatawan domestik ataupun mancanegara maupun yg berduit ataupun yg hanya sedang sprt saya!